BEST PRACTICE MANAGEMENT MATERING SYSTEM
Bandung | 3 & 4 September 2012 | Rp 2.950.000,-
Jakarta | 6 & 7 September 2012 | Rp 2.950.000,-
Yogyakarta | 10 & 11 September 2012 | Rp 2.950.000,-
Surabaya | 17 & 18 September 2012 | Rp 2.950.000,-
Denpasar | 24 & 25 September 2012 | Rp 3.950.000,-
Bandung | 1 & 2 Oktober 2012 | Rp 2.950.000,-
Jakarta | 4 &5 Oktober 2012 | Rp 2.950.000,-
Yogyakarta | 8 & 9 Oktober 2012 | Rp 2.950.000
Surabaya | 15 & 16 Oktober 2012 | Rp 2.950.000,-
Denpasar | 22 & 23 Oktober 2012 | Rp 3.950.000,-
Jakarta | 1 & 2 Nopember 2012 | Rp 2.950.000,-
Bandung | 5 & 6 Nopember 2012 | Rp2.950.000,-
Yogyakarta | 12 & 13 Nopember 2012 | Rp 2.950.000,-
Surabaya | 19 & 20 Nopember 2012 | Rp 2.950.000,-
Denpasar | 26 & 27 Nopember 2012 | Rp 3.950.000,
Bandung | 3 & 4 Desember 2012 | Rp 2.950.000,-
Jakarta | 6 & 7 Desember 2012 | Rp2.950.000,-
Yogyakarta | 10 & 11 Desember 2012 | Rp 2.950.000,-
Surabaya | 17 & 18 Desember 2012 | Rp 2.950.000,-
Denpasar | 27 & 28 Desember 2012 | Rp 3.950.000,-
DESKRIPSI :
Banyak orang beranggapan bahwa mengelola Metering system sama dengan mengelola instrumentasi atau peralatan kilang lainnya, yang seharusnya tidaklah demikian. Metering system adalah alat ukur klas I yang digunakan untuk bertransaksi, sehingga pengelolaannya didasarkan pada filosofi “Metering system tidak boleh salah dalam melakukan pengukuran.” Sehingga pengelolaannya harus sesuai dengan standart. Fungsi-fungsi yang terlibat langsung : Fungsi Operasi, Fungsi Maintenance, Fungsi Verifikasi dan Fungsi Audit. Keempat fungsi ini harus ada dalam pengelolaan metering system. Apabila salah satu fungsi tidak ada, maka tidak ada jaminan bahwa metering system dioperasikan sesuai standart dan menghasilkan real figure, sebagaimana alat ukur kelas 1. Dalam Two Days Workshop ini, peserta akan mendapatkan sharing dari praktisi Management Metering System Peralatan Kilang tentang penjabaran fungsi operasi, maintenance, verifikasi dan fungsi audit
MANFAAT MATERING SYSTEM :
- Mempunyai hasil pengukuran dengan akurasi yang tinggi, ini ditunjukan adanya pengujian dengan prover yang repeatabilitynya pada saat proving hanya dibolehkan max 0,05 % dengan 5 run, atau 0,02 % dengan 3 run.
- Mampu menghindari adanya suatu kesalahan pengukuran yang dilakukan akibat adanya kerusakan alat yang tidak terduga sebelumnya, ini ditunjukan oleh delta MF yang dibatasi max 0,5 %.
- Dari kelebihan-kelebihan diatas metering system akan menghasilkan angka pengukuran yang yang sesungguhnya (real figure) artinya memang sebesar itulah jumlah minyak yang ditransfer, sehingga ketika dilakukan pergerakan minyak, tidak akan terjadi perbedaan angka antara pengirim dan penerima sehingga loss semu bisa di hindari.
- Memberikan rasa percaya diri ketika ada query/ komplain dari pihak konsumen berkaitan dengan perbedaan angka.
- Meningkatkan image perusahaan yang mengoperasikan metering system, karena bertransaksi dengan alat ukur yang mempunyai akurasi tinggi.
- Berdasarkan data oil loss tahun 2006 adalah 1,78 % on crude (1.972.124 bbl), terdiri dari accounted loss 0.98 (1.085.776 bbl) dan unacconted loss 0.80 % (886.347 bbl).
SYLABUS / OUT LINE :
HARI PERTAMA
- SESI 1 : Introduce Perhitungan Metering System
- Pengelolaan Metering System
- Standart Pengoperasian Metering ( ISO, API & SEP )
- Perhitungan Metering System
- SESI 2 Fungsi -2 matering system
- Fungsi Operasi
- Maintenance.
- Fungsi Verifikasi
- Fungsi Audit.
- SESI 3 : Prosedur pengoperasian
- ISO 7278-2
- API MPMS
HARI KEDUA :
- SESI 4 : Standart Pengoperasian Metering :
- ISO ( Internatinal Standard Organisation ).
- API ( American Petroleum Institut ).
- SEP ( Standard Engineering Pertamina
- SESI 5 : Perhitungan Metering System
- Volume standart dalam K/L 150C
- Rumus: K/L 15 = (C-O) X MF X CTLM X CPLM
- Rumus meter faktor (MF) adalah
- Perhitungan Metering System
NOTE :
DISARANKAN MEMBAWA LAP TOP UNTUK SIMULASI STUDI KASUS PROGRAM MS EXEL
METODE TRAINING
- 30 % Teori & 70 % Implementasi
- Lecture, Sharing / Diskusi Interaktif & Studi Kasus
PEMBICARA
Hartoyo
Adalah Praktisi Management Matering System Kilang yang mempunyai track record yang cukup sebagai Expert in Supply Chain and Distribution Management, Loading Master and Offsite & Marine Operational. Having strong leadership and analytical thinking, confident, highly motivated, responsible, creative, effective problem-solving skills, high energy, outstanding communication skills, capable of working independently and as part of team, risk taker. Beliau menyelesaikan pendidikan di Akademi Perminyakan PERTAMINA di Cepu : Senior Technical School Majoring in Machine ( 1971-1974 ), Cepu Oil and Gas Academy 1stGrade-Refinery/Laboratorium and Process (1982-1983), Cepu Oil and Gas Academy 2nd Grade -Refinery/ Process & Cepu Oil and Gas Academy 3rd Grade -Refinery/ Process and Petrochemical (1989-1990) dan pernah sebagai Trainer of Loading and Unloading Crude, PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap, Central Java Indonesia. Training & couces yg pernah diikuti : Marketing Intelegence by PT. Pertamina (Persero).
ISPS Code Training (PFSOT), ESQ Profesional by ESQ Leadership Center, ESQ Profesional by ESQ Leadership CenterSenior Business Management Program by PT. Pertamina (Persero), Human Resources Based on Competency Management by PT. Pertamina (Persero). Jet Fuel Contaminant Workshop by PT. Pertamina (Persero) Cost Estimate On Production workshop by PT. Pertamina (Persero ), Environmental Performance Indikator by PT. Pertamina (Persero), Sistem Manajemen Lingkungan-ISO 14001 by Up Stream Directorate PT. Pertamina (Persero) Corporate Oil Stream by PT. Pertamina (Persero) General Assurance of Oil and Gas.Operation and Optimazion by PT. Pertamina (Persero), Fire and Safety Course by PT. Pertamina (Persero), CMMS+ Integration by PT. Pertamina (Persero) dan . Metering System Tutorial by PT. Pertamina (Persero). Se Oil Movement 70 Senior Supervisor, PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap, Central Java Indonesia. Beliau juga mempunyai pengalaman yang cukup sebagai Oil Movement 70 Senior Supervisor, PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap, Central Java Indonesia ( 2009 ) dan Supply Chain and Distribution Section Head, PT. Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap, Central Java Indonesia ( 2009 – 2011 ). Seminar yg pernah diikuti : National Kepabean Workshop. & Workstream Refinery Loss by PT. Pertamina (Persero). Beliau karena jasa-jasa juga pernah memperoleh The Best Disciple of Cepu Oil and Gas Academy 1st Grade., The Best Disciple of Cepu Oil and Gas Academy 2nd Grade , The Best Disciple of Cepu Oil and Gas Academy 3rd Grade. dan Task Force Team Damage Countermeasure of Single Point Mooring (SPM) Refinery Unit IV Cilacap.
TEMPAT
- Bandung : Hotel Perdana Wisata
- Jakarta : Hotel Ibis Tamarin / Arcadia
- Yogya : Hotel Abadi
- Surabaya : Hotel Satelit
- Denpasar : Hotel Harris
TANGGAL
- Bandung : 3 & 4 Sept / 1 & 2 Okt / 5 & 6 Nop / 3 & 4 Des 2012
- Jakarta : 6 & 7 Sept / 4 &5 Okt / 1 & 2 Nop / 6 & 7 Des 2012
- Yogya : 10 & 11 Sept / 8 & 9 Okt / 12 & 13 Nop / 10 & 11 Des 2012
- Surabaya : 17 & 18 Sept / 15 & 16 Okt / 19 & 20 Nop / 17 & 18 Des 2012
- Denpasar ; 24 & 25 Sep / 22 & 23 Okt / 26 & 27 Nop / 27 & 28 Des 2012
WAKTU
09.00 s.d 16.00
INVESTASI ( Diluar Akomodasi Hotel )
Jakarta / Bandung / Yogya / Surabaya
- Rp 2.500.000,- ( Pembayaran sebelum hari H – 14 )
- Rp 2.750.000,- ( Pembayaran sebelum hari H – 7 )
- Rp 2.950.000,- ( Pembayaran sesuadah hari H – 7 / Full Fare )
Denpasar – Bali
- Rp 3.500.000,- ( Pembayaran sebelum hari H – 14 )
- Rp 3.750.000,- ( Pembayaran sebelum hari H – 7 )
- Rp 3.950.000,- ( Pembayaran sesuadah hari H – 7 / Full Fare )
BONUS
- Flash Materi
- Konsultasi gratis via Yahoo Messenger selama 1 bulan