FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) -Yogyakarta
Puri Artha Hotel, Yogyakarta | 28 – 30 Desember 2011 | IDR 6.500.000 per peserta – non residential
Ibis Malioboro, Yogyakarta | 24-26 Januari 2012 | IDR 6.500.000 per peserta – non residential
Ibis Malioboro, Yogyakarta | 13-16 Maret 2012 | IDR 6.500.000 per peserta – non residential
Ibis Malioboro, Yogyakarta | 8-11 Mei 2012 | IDR 6.500.000 per peserta – non residential
DESKRIPSI
FMEA (Failure mode and effect analysis) adalah alat yang sangat bermanfat untuk mencegah kegagalan proses dan produk. FMEA adalah metoda untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi kegagalan potensial, menentukan tingkan resiko dari dari kegagalan dan skala prioritas untuk mengambil tindakan yang dipelukan. FMEA dapat menekan biaya karena kegagalan produk. Lebih dari itu, FMEA dapat berfungsi sebagai database pengetahuan tentang rancangan produk dan proses manufaktur yang akan sangat berguna untuk peningkatan berkelanjutan.
Training ini perserta untuk memahani konsep-konsep FMEA, mengembangkan kemampuan untuk melakukan FMEA dan menyusun rencana control yang efektif untuk proses produksi.
TUJUAN
- Peserta mampu memahami konsep dari FMEA.
- Peserta memahami dan menguasai langkah-langkah konstruksi dari FMEA.
- Peserta mampu melakukan analisis potensi kegagalan dengan FMEA.
- Peserta mampu mengaplikasikan metode FMEA sebagai dasar melakukan improvement.
MATERI
1. Konsep dasar FMEA
2. Persiapan pelaksanaan Failure Mode and Effect Analysis
3. Menentukan proses yang mempunyai resiko tinggi dan membentuk tim
- Memahami karakter dan Mengidentifikasi proses-proses tambahan yang berisiko tinggi
- Pemilihan sumber-sumber yang diperlukan untuk identifikasi proses
- Membuat pengendalian FMEA
4. Menyusun diagram proses dan brainstorming potential failure modes dan menentukan efeknya
5. Menentukan prioritas failure modes
- Menentukan tingkat kekritisan (criticality)
- Menentukan tingkat keparahan (severity)
- Menentukan prioritas failure modes
6. Mengidentifikasi akar penyebab masalah (root causes) dari failure modes
- Menggunakan teknik root cause analysis (RCA) dan mengidentifikasi berbagai penyebab utama
- Melakukan RCA
- Mencari sumber-sumber yang dibutuhkan dan penggunaan tools RCA
7. Membuat rancangan ulang proses
8. Analisis dan pengujian terhadap proses
- Mengorganisir implementasi rancangan ulang proses
- Menerapkan siklus Plan-Do-Study-Action (PDSA)
9. Pelaksanaan dan pengawasan terhadap proses hasil rancangan ulang
10. Menyusun Plan of Action
METODE
Lecturing, studi kasus, simulasi, praktek, presentasi dan evaluasi
INSTRUKTUR
Dr. Ir. Viktor Malau, DEA
PASERTA
Manager dan Supervisor yang terkait dengan R&D, Engineering, Production, dan Quality.
TEMPAT
Puri Artha Hotel – Yogyakarta
INVESTASI
- IDR 6.500.000 per peserta – non residential
- IDR 6.000.000 per peserta untuk pengiriman 2 peserta atau lebih dari perusahaan yang sama (non residential)
FASILITAS
- Training module (hard & cd softcopy)
- Training kit (tas seminar atau backpack)
- 2x coffee break, 1x lunch
- Souvenir
- Sertifikat
- Training Photo
- Picking-up service dari Bandara/Stasiun KA ke hotel (min. 2 orang peserta dari perusahaan yang sama)