SUPLLIER RELATIONSHIP MANAGEMENT
Melia Purosani Hotel, Yogyakarta | 17 – 19 Desember 2012 | IDR 7.500.000,- / participant
Melia Purosani Hotel, Yogyakarta | 26 – 28 Desember 2012 | IDR 7.500.000,- / participant
DesKripsi dan Tujuan :
Tidak dapat dipungkiri, bahwa aktivitas operasional suatu perusahaan sangat terkait dengan keterlibatan para pemasoknya. Oleh karena begitu banyaknya pemasok yang telah menjadi mitra suatu perusahaan, baik sebagai pemasok barang maupun penyedia jasa sehingga membutuhkan suatu pengelolaan yang efektif. Efektif berarti adanya prioritas dalam mengelola hubungan bisnis dengan pemasok barang dan penyedia jasa. Hubungan yang dijalankan bersama para pemasok tentunya ada yang bersifat short-term (arm length) ataupun long-term (collaborative) tergantung dari kategori barang dan jasa serta karakter pemasok-pemasok itu sendiri.
Terkait dengan pemaparan diatas, maka dikenal istilah Supplier Relationship Managemet (SRM) yang merupakan sebuah konsep manajemen strategis yang merencanakan dan mengelola semua interaksi dengan pihak ketiga yang menyediakan baik barang atau jasa kepada perusahaan Anda, SRM dalam hal ini digunakan untuk memaksimalkan nilai dari interaksi antara kedua belah pihak.
Dalam prakteknya, SRM akan menciptakan hubungan yan lebih dekat dan lebih kolaboratif dengan pihak pemasok untuk mengurangi risiko.
Dalam SRM ada beberapa proses interaksi yang dilakukan dengan customer, yaitu seperti negosiasi kontrak, pembelian, mengelola logistik dan pengiriman, serta berkolaborasi pada desain produk, dll. Sehingga hubungan antara customer dengan pemasok tidak terpisah dan harus dikelola secara terkoordinasi di seluruh unit fungsional.
TUJUAN:
1. Memahami kerangka kerja pengelolaan pemasok
- Sinergi antara strategi korporat, kategori barang/jasa, tujuan pemasokan dan strategi pasokan
- Pengaruh kondisi pasar pasokan terhadap strategi pasokan
- Pengaruh persepsi pemasok pada perusahaan kita terhadap strategi pasokan
- Skala prioritas pada pengelolaan pemasok yang selaras dengan strategi pasokan dan tipe pemasok yang ada
2. Mampu mengelola hubungan dengan pemasok melalui peningkatan kinerja yang strategis
- Implementasi strategi operasional pada proses pemasokan
- Penentuan indikator kinerja kunci pada pemasok-pemasok utama (collaborative partners)
- Pengembangan usulan rencana aksi untuk meraih kinerja yang telah ditetapkan
Outline
The Benefits of SRM
- Optimize supplier relationships
- Create competitive advantage and drive revenue by jointly bringing new, better and more customer-centric solutions to market faster
- Lengthen and strengthen critical supplier relationships
- Drive profit enhancement through reduced supply chain and Operational costs while maintaining quality.
Purchase Categories
- Commodities
- High Impact
- Odds and Ends
Selecting the Right Suppliers
Identifying the Total Cost of Ownership Becomes a Primary
Uncovering the Hidden Costs of Procurement
Formal Steps Extend the SRM Activity
SRM Behaviors Model
Understand the stages in developing relationships with suppliers
Improvement of SRM
Peserta :
Karyawan/staff hingga level Manager dari latar belakang produksi / operasional / PPC. Karyawan/Staff dari latar belakang Distribusi, Logistik dan Warehouse, pengadaan barang dan jasa.
Metode
Triner
Duration:
3 days training
Venue & Time:
Melia Purosani Hotel, Yogyakarta
- 28 – 30 agustus 2012
- 4 – 6 September 2012
- 11 – 13 September 2012
- 19 – 21 September 2012
- 3 – 5 Oktober 2012
- 17 – 19 Oktober 2012
- 29 – 31 Oktober 2012
- 7 – 9 November 2012
- 12 – 14 November 2012
- 28 – 30 November 2012
- 10 – 12 Desember 2012
- 17 – 19 Desember 2012
- 26 – 28 Desember 2012
Fee :
- IDR 7.500.000,- / participant ( non resideresidential )
- Special rate IDR 7.000.000 / prticipant (non residential) for minimum 3 participants from the same comapany
Fasilitas:
- Convinience meeting room
- Free drop and pick-up services to and from the airport
- Transportation during training
- Training Kit
- 2x Coffee break & Lunch
- Certificate
- Souvenir
cforms contact form by delicious:days